Deretan Kasus Polisi Sepanjang 2024: Dari Tembak Pelajar Hingga Bunuh Ibu Kandung

LANGITBABEL.COM – Peristiwa Polisi bunuh Polisi hinga Polisi bunuh suami menjadi sisi kelam institusi kepolisian.

Dikutip dari VIVA.co.id kasus pembunuhan yang melibatkan oknum kepolisian terjadi dipicu berbagai motif.

Motif tersebut dipicu judi online, tambang ilegal hingga pencurian.

Berikut lima kasus pembunuhan melibatkan anggota kepolisian.

1.Polisi Tembak Polisi

Kasus penembakan yang dilakukan Kabag Ops Polres Solok Selatan bernama AKP Dadang Iskandar terhadap Kasat Reskrim Polres Solok Selatan AKP Ryanto Ulil Anshar membuat geger.

Adapun motif penembakan ini diduga terkait kasus tambang ilegal di wilayah tersebut.

AKP Dadang pun langsung menjalani sidang etik dengan hasil diberhentikan tidak hormat oleh Polri. Ia pun kini menjalani proses pidananya.

2. Polisi Tembak Mati Pelajar

Kasus penembakan yang dilakukan polisi kembali terjadi. Kali ini korbannya adalah seorang pelajar SMK di Semarang.

Anggota Satresnarkoba Polrestabes Semarang Aipda Robig Zaenudin (RZ) menembak pelajar bernama Gamma hingga tewas.

Awalnya, Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar berdalih bahwa apa yang dilakukan Aipda Robig untuk membubarkan aksi tawuran pelajar.

Namun akhirnya fakta terungkap bahwa tak ada tawuran sebelum aksi penembakan tersebut. Hal ini terungkap usai DPR RI memanggil pihak kepolisian dalam rapat dengar pendapat.

Aipda Robig pun ditetapkan tersangka dan menjalani sidang etik. Hasilnya ia dipecat tidak hormat dari kepolisian namun menyatakan banding.

3. Polisi Bunuh Ibu Kandung

Seorang anggota polisi bernama Aipda Nikson Pangaribuan alias Ucok tega membunuh ibu kandungnya di Bogor, Jawa Barat. Parahnya, Ucok membunuh dengan cara memukulnya dengan gas LPG 3 kg atau gas melon.

Polisi yang bertugas di Polres Kabupaten Bekasi ini pun langsung ditangkap dan diperiksa. Hasilnya, Aipda Ucok pun terancam diberhentikan tidak hormat dari kepolisian.

Dalam pemeriksaannya, Aipda Ucok diketahui punya riwayat gangguan jiwa. Bahkan, ia menjadi pasien di poli jiwa sejak tahun 2020 dan berulang kali menjalani perawatan.

4. Polwan Bakar Suami

Seorang polisi wanita atau polwan bernama Briptu FN tega membakar suaminya hidup-hidup yang juga anggota polisi bernama Briptu RDW di Asrama Polisi (Aspol) Mojokerto, Jawa Timur.

Motifnya, Briptu FN gelap mata dan kesal karena sang suami sering memakai uang belanja untuk bermain judi online.

Briptu FN pun langsung ditetapkan tersangka dan suami Briptu RDW usai menjalani perawatan dinyatakan meninggal dunia.

Dalam proses persidangan, Briptu FN pun dituntut 4 tahun penjara oleh Jaksa. Pihak Briptu FN pun mempersiapkan pembelaan atas tuntutan tersebut.

5. Polisi Bunuh dan Curi Kendaraan Warga

Satu lagi kasus pembunuhan yang melibatkan oknum anggota Polri terjadi. Kali ini, pelakunya adalah anggota Polresta Palangka Raya, Brigadir Anton Kurniawan alias AK. Brigadir AK membunuh warga sipil berinsial BA yang mayatnya ditemukan di perkebunan kelapa sawit di Katingan Hilir, Kalimantan Tengah.

Brigadir AK diketahui menembak korban sebanyak dua kali yang membuat nyawa korban melayang lalu dibuang dibantu dengan tersangka H. Dalam pemeriksaan, Brigadir AK didapati positif menggunakan narkoba jenis sabu. Brigadir AK pun sudah menjalani sidang etik dengan putusan diberhentikan dengan tidak hormat dari kepolisian. Ia pun belum mengajukan banding atas sidang etik tersebut dan kini menjalani proses pidananya.

Exit mobile version