LANGITBABEL.COM — Seorang penambang timah Junhien (40) warga Dusun Gedong Desa Lumut, Kecamatan Belinyu, menjadi korban keganasan buaya Sungai Gedong.
Junhien diterkam buaya saat melakukan penambangan timah di sungai gedong peristiwa ini terjadi sekitar pukul 15.30 WIB.
Peristiwa ini disaksikan langsung oleh rekan korban Chin Foung ,korban yang tidak berdaya ini , selanjutnya dibawa buaya ke bagian tengah sungai tersebut.
“Warga melakukan pencarian hingga pukul 17.43 WIB ,namun korban tidak ditemukan, lalu peristiwa ini dilaporkan ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang,” ujar Kakansar I Made Oka Astawa, Jumat (25/10/2024)
Menerima informasi , Kansar Pangkalpinang memberangkatkan tim rescue menuju lokasi kejadian yang berada di desa lumut.
Tim SAR Gabungan dari Tim Rescue Kansar Pangkalpinang, Polsek Belinyu, Babinsa Desa Lumut, BPBD Kab. Bangka, Laskar Sekaban dan Masyarakat berkoordinasi dan melakukan perencanaan pencarian terhadap korban yang diterkam buaya di sungai tersebut.
Untuk mempermudah proses pencarian Tim SAR mengerahkan satu unit drone Mavic 3T dan perangkat proteksi dari serangan buaya milik Kansar Pangkalpinang.
“Kejadian seperti ini tentunya tidak hanya sekali konflik antar manusia dengan predator air tersebut. Kami kansar pangkalpinang Bersama Tim SAR Gabungan akan berupaya mencari dan menemukan korban yang diserang buaya secepatnya,” tutup Oka.
